Dokter Berhasil Hilangkan Tahi Lalat Tidak Normal Seperti Tempurung Kura-kura Pada Anak Ini
Anak berusia enam tahun ini terpaksa harus berhenti sekolah karena punggungnya tumbuh hal aneh menyerupai tempurung.
Kejadian yang dialami oleh bocah lelaki ini memang sangat mengehebohkan.
Tubuhnya tumbuh normal dengan organ serta anggota tubuh yang lengkap.
Tapi, diusia sedini itu punggungnya malah semakin tumbuh menyerupai tempurung kura-kura.
Dikutip dari Odde.com, anak ini memang dijuliki sebagai 'turtle boy'.
Tubuhnya yang masih kecil, berbanding terbalik dengan hal aneh yang berwarna hitam di sekujur punggungnya.
Penduduk desa dimana ia tinggal menganggap bahwa itu merupakan sebuah kutukan jahat.
Anggapan itu timbul melihat anak tersebut dikandung saat gerhana.
Ibunya, Luz, tidak mampu untuk membayar biaya pengobatan dan rumah sakit.
Akibatnya, anak lelaki berusia enam tahun masih tetap bertahan dengan 'tempurung' di punggungnya.
Padahal, anaknya sangat membutuhkan operasi untuk menghilangkan tanda lahir di pundaknya tersebut.
Dokter bedah plastik di plastik Neil Bulstrode, dari Great Ormond Street Hospital di London medengar soal informasi anak ini.
Dia dan timnya terbang ke Bogota untuk melihat kondisinya.
Didier Montalvo nama bocah ini.
Anak ini dilarang ke sekolah karena pertumbuhan tanda lahir yang ada di punggungnya.
Setelah menjalani pemeriksaan, dokter bedah plastik itu mengatakan bahwa anak ini mengalami kongenital Melanocytic Nevus.
Dimana tahi lalat tumbuh begitu besar dengan ukuran yang tak biasa.
Setelah melakukan pemeriksaan dokter pun menjalankan operasi bedah bersama timnya.
Sampai akhirnya mereka berhasil menghilangkan tahi lalat dengan serangkaian cangkok kulit.
tribun